#Iklan
#Iklan

Perampokan dan P3m bu nuh**n Sadis di Pulomas, 11 Orang ditumpuk dikamar mandi, 6 Tewas, Begini Kronologinya

#Iklan
#Iklan
Saat allah,, inalillahi semoga kematianya khusnul khotimah amin,, sadis banget ya allah semoga smua keluarganya d berikan kesabaran ujian nya begitu berat,, sampek nangis saya baca beritanya,, 
😢😢😢😢😢😢, kata Mery Cayang. 

Sadisssssssssssssssss..!!! Semestinya akhir th. jadi 1 kenangan yg terindah buat kita semua... niat momment tp ini malah menjadi pembunuh!! Serangan pembunuh, Respon Hariwati. 

P3mbu nu h**n sadis di Pulomas, SuaraNetizen. com – Waktu ditemukan dan diselamatkan warga, 11 korban penyekapan perampok sadis dirumah mewah di Jalan Pulomas Utara 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur, ada dalam posisi menumpuk di dalam kamar mandi. 

" Kondisinya menumpuk, pembantu pada lemas, " kata Sugeng, warga yang ikut membantu sistem evakuasi korban, Selasa, 27 Desember 2016. 

Menurut Sugeng, saat kamar mandi berukuran 2 x satu meter itu dibuka paksa, hanya seorang korban yang masih berteriak­teriak minta tolong. " Si Anet yang masih teriak­teriak. Setelah kamar mandi dibuka, semuanya dibawa ke ruang tengah, " tutur Sugeng.  Sugeng menceritakan, saat dikeluarkan dari dalam kamar mandi, 11 korban tampak sangat lemas serta wajah mereka pucat. " Lemes, pada pucat pucat, wajahnya putih, " katanya. 

Dalam penyekapan sadis itu, lima korban dinyatakan tewas didalam kamar mandi, satu korban tewas setiba dirumah sakit, dan lima korban lainnya masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Kartika Pulomas, Jakarta Timur. 


Urutan P3mbu nu h**n Sadis Enam Orang di Rumah Elegan Pulomas 
Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal M. Iriawan menerangkan, polisi masihlah lakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta identifikasi berkaitan p3mb un uh**n sadis yang terjadi di perumahan elite di Jalan Pulomas Utara no. 7A, Kayu Putih, Pulogadung, Jakarta Timur. 

Iriawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara beberapa korban yang hidup, momen itu terjadi pada Senin sore sekitar pukul 15. 00 WIB. 

" Jadi berdasarkan info korban, ada sekitar 3­4 pelaku yang datang pada Senin sore serta langsung menyandera pembantu. Pelaku menanyakan di mana letak kamar majikan, " tutur Iriawan saat berbincang dengan tvOne, Selasa, 27 Desember 2016. 

Iriawan menjelaskan, dari kejadian tersebut di rumah elegan itu tengah ada 10 orang. Tetapi pemilik rumah atas nama Dodi Triono tengah ada di luar. Saat Dodi tiba di rumahnya, pelaku lalu mengancam serta memasukkan semua orang dengan total 11 yang terdiri dari pemilik rumah, anak korban, rekan anaknya, pembantu dan sopirnya ke kamar mandi. " Semua orang segera dimasukkan kedalam kamar mandi berukuran 2x1 mtr.. Pelaku di ketahui membawa senjata tajam serta senjata api, " kata Iriawan. 

Kejadian ini baru diketahui keesokan harinya yaitu Selasa pagi sekitar pukul 08. 00 WIB, di mana kerabat Dodi mendatangi rumah serta terdengar ada yang meminta tolong dari dalam. Saksi itu lalu mencari asal muasal suara, akhirnya didapati ternyata ada di kamar mandi. 

" Setelah dibuka, kamar mandi itu ditemukan telah ada enam orang yang tewas karena kehabisan napas. Sesaat korban yang selamat telah dibawa ke rumah sakit terdekat, " tutur Iriawan menjelaskan. 

Iriawan menambahkan, polisi masih menunggu pemulihan korban untuk mengungkap motif atas peristiwa sadis ini. Diketahui, korban tewas yaitu Diona Arika Andra, anak korban, Dianita Gemma Dzalfayla, anak ketiga korban, Amel, teman anak korban, Yanto serta Tasrok, sopir korban. Sementara itu, lima korban selamat yaitu Emi, Zanette Kslila Azaria, Santi dan pembantu korban bernama Fitriani serta Windy. (Viva. co. id/SuaraNetizen) 

sumber : http://langkahdkwah.blogspot.co.id/
#Iklan
#Iklan